OLEH: MUHAMMAD PLATO
Dalam
kamus KBBI, beyond memiliki makna kata benda yaitu alam baka, dan sebagai kata
depan dengan arti melebihi, terlalu sulit, diluar. Kata beyond kami gunakan sebagai
motto sekolah dikaitkan dengan kata imagination (imaginasi). Beyond Imagination
memiliki makna kemampuan berpikir kreatif
menembus alam baka (akhirat), kemampuan berpikir diluar batas nalar manusia. Berpikir
Beyond Imagination menandai bahwa anak-anak akan dilatih menjadi
manusia-manusia religius dan cerdas melebihi kecerdasan manusia biasa.
Sekolah
dengan Visi mewujudkan siswa religius, cerdas, kreatif, mandiri dan pewirausaha,
memiliki makna bahwa sekolah bercita-cita membentuk anak-anak religius dengan
kemampuan berpikir tinggi diluar batas nalar manusia biasa. Kemampuan berpikir
diluar batas nalar manusia biasa, diwujudkan dengan mengajarkan pola-pola pikir
yang bersumber kitab suci Al-Qur’an.
Pola
bikir yang bersumber dari Al-Qur’an memiliki kekhususan. Pola pikir bisa
dibedakan menjadi tiga jenis yaitu pola pikir alam material, mistis, dan
religius. Pola pikir material dikembangkan dari hasil pengamatan gejala alam.
Pola pikir mistis dikembangkan dari tradisi, kepercayaan, dan mitos yang
berkembang di masyarakat. Pola pikir religius mengikuti petunjuk-petunjuk dari
sumber kitab suci ajaran agama.
BEYOND IMAGINATION BERPIKIR MELAMPAU BATAS NALAR MANUSIA |
Pola
pikir religius yang dikembangkan dari Al-Qur’an dan Hadist, inilah yang disebut
pola pikir Beyond Imagination. Pola pikir ini bisa membangun karakter tangguh.
Pola pikir Beyond Imagination dapat mendorong anak-anak terus bergerak, berpikir
tanpa batas karena ada dorongan keyakinan dari Tuhan Penggerak Alam Semesta.
Beyond
Imagination adalah pola-pola pikir khas yang dikembangkan dari kitab suci
Al-Qur’an dan hadist dengan tujuan membangun karakter tangguh. Kemampuan berarakter
tangguh ditandai dengan mampu berpikir kreatif, cerdas, mandiri dan
pewirausaha.
Pola
pikir pembentuk karakter tangguh mengarahkan kepada anak-anak untuk fokus pada
pengembangan potensi diri dengan mengikuti pola pikir petunjuk Tuhan Yang Esa.
Pola pikir ini akan membentuk pribadi anak-anak yang selalu mengevaluasi diri
terhadap semua kejadian yang dialaminya. Dengan pola pikir ini akan lahir
generasi-generasi yang selalu fokus kepada kreativitas untuk menciptakan
hal-hal positif dan menyelesaikan segala permasalahan hidup di masyarakat.
Fokus
pola pikir religius (beyond imagination) seperti dijelaskan dalam Al-Qur’an
surat Al-Israa ayat tujuh. “Jika kamu berbuat baik (berarti) kamu
berbuat baik bagi dirimu sendiri dan jika kamu berbuat jahat maka kejahatan itu
bagi dirimu sendiri,..”. Pola pikir ini akan memfokuskan anak-anak
untuk tidak menyalahakan orang lain dan fokus kepada pengembangan pribadi
berkualitas dengan selalu mengevaluasi diri. Pola pikir ini akan mengarahkan
anak-anak untuk selalu sadar bahwa kemampuan terbesar untuk mengubah keadaan
bersumber dari dalam bukan dari luar dirinya. Pola pikir ini juga akan
mengarahkan anak-anak untuk selalu berpikir positif sebagai sarana untuk
mencapai kebahagiaan hidup di masyarakat masa sekarang, dan masa akan datang
sampai tembus di kehidupan alam baka.
Pola
pikir beyond imagination lainnya yang akan membantu anak-anak menuju kehidupan
bahagia dengan mengimplementasikan rumus hidup sukses yang diajarkan dalam
kitab suci Al-Qur’an surat Al-baqarah ayat 261; “Perumpamaan (nafkah yang
dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah
serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir:
seratus biji. Allah melipat gandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki.
Dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui.”.
Rumus
hidup sukses dari ayat diatas, disusun dalam rumus sederhana yaitu 1-1=700.
Rumus ini diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari dengan bahasa logika
bahwa kesejahteraan akan didapat sangat tergantung kepada berapa yang
dikeluarkan, bukan tergantung kepada berapa yang didapat. Rumus ini akan
membangun karekter anak-anak sebagai jiwa-jiwa yang rela berkorban.
Rumus
hidup Beyond Imagination ini akan membangun karakter anak-anak sebagai penemu
solusi dan penyejahtera dimapaun mereka berada. Dimanapun anak-anak berada akan
menjadi karakter pemberi manfaat, kreatif, cerdas, mandiri, dan pewirausaha.
Pola
pikir Beyond Imagination lainnya yang akan membentuk karakter anak-anak yaitu
kemampuan membangun optimisme hidup tanpa batas. Optimisme adalah energi hidup
yang bisa terus menggerakkan anak-anak untuk tetap berkreativitas, pantang
mengeluh, pantan berputus asa dan menyalahkan orang lain.
Optimis
tanpa batas diawali dengan pola pikir selalu berharap kepada Tuhan Yang Esa.
Sebagai mana diperintah Tuhan dalam Al-Qur’an, “dan hanya kepada Tuhanmulah
hendaknya kamu berharap.” (Alam Nassyrah, 94:8).
Dengan
optimismenya yang tanpa batas, anak-anak akan punya semangat terus membaca
seluruh fenomena alam, mengungkap rahasia di langit dan dibumi. Selama hayat
dikandung badan harapan, cita-citanya untuk mensejahterakan orang, dan
kreativitasnya tidak akan pernah berhenti dan ada yang membatasinya kecuali
kematian. Untuk membaca akan dijadikan sebagai prilaku dasar untuk memabngun
harapan dan kreativitasnya sebagaimana diperintahkan oleh Tuhan Yang Esa, “Bacalah
dengan (menyebut) nama Tuhanmu Yang menciptakan,” (Al Alaq, 96:1).
Itulah
pola-pola pikir Beyond Imaginaton yang akan diajarkan dan ditanamkan dalam otak
anak-anak. Beyond Imaginaton adalah software atau aplikasi berpikir otak
manusia yang akan membawa anak-anak hidup damai dan sejahtera dalam mengarungi
dunia di abad 21. Semoga Tuhan Yang Esa terus membimbing kita semua dengan
pola-pola pikir di luar batas manusia, Beyond Imagination!
Dan
inilah yel-yel Beyond Imagination kita! Optimsis…!!! Dijawab Tanpa Batas…!!! Allahu akbar….!!! Dijawab Fokus Pada Allah…!!!
Wallahu’alam.
(Penulis Master Trainer Logika Tuhan)
No comments:
Post a Comment