Tuesday, November 9, 2021

SHALAT LIMA WAKTU DI AL-QUR’AN

OLEH: MUHAMMAD PLATO

Ada pernyataan seseorang yang menyatakan, “shalat lima waktu tidak ada di Al-Qur’an”. Kepada seorang yang mengatakan shalat tidak ada di Al-Qur’an, ayo kita diskusi!!!

Bagaimana menurut pendapat Anda?

Diskusi

Diskusi

Diskusi

Diskusi

Diskusi

Diskusi

Diskusi

Nabi Muhammad SAW sumber syariatnya dari Al-Qur’an.

Diskusi

Diskusi

Diskusi

Diskusi

Diskusi

Diskusi

Diskusi

“Dan dirikanlah shalat itu pada kedua tepi siang (pagi dan petang) dan pada bahagian permulaan daripada malam. Sesungguhnya perbuatan-perbuatan yang baik itu menghapuskan (dosa) perbuatan-perbuatan yang buruk. Itulah peringatan bagi orang-orang yang ingat” (Huud, 11:114).

Kedua tepi siang = dua waktu

“Dirikanlah shalat dari sesudah matahari tergelincir sampai gelap malam dan (dirikanlah pula shalat) subuh. Sesungguhnya shalat subuh itu disaksikan (oleh malaikat)” (Al-Israa, 17:78).

sesudah matahari tergelincir sampai gelap malam = dua waktu

subuh = satu waktu

dua waktu + dua waktu + satu waktu = lima waktu

 “Dari Abdullah Ibnu Amr Radliyallaahu 'anhu bahwa Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam bersabda: "Waktu Dhuhur ialah jika matahari telah condong (ke barat) dan bayangan seseorang sama dengan tingginya selama waktu Ashar belum tiba, waktu Ashar masuk selama matahari belum menguning, waktu shalat Maghrib selama awan merah belum menghilang, waktu shalat Isya hingga tengah malam, dan waktu shalat Shubuh semenjak terbitnya fajar hingga matahari belum terbit." Riwayat Muslim.

Sudah begitu saja diskusinya.

Terimakasih semuanya. Walahu’alam

No comments:

Post a Comment